Minggu, 21 Oktober 2012

IBU Oleh Kahlil Gibran


Ibu merupakan kata tersejuk yang dilantunkan oleh bibir - bibir manusia.
Dan "Ibuku" merupakan sebutan terindah.
Kata yang semerbak cinta dan impian, manis dan syahdu yang memancar dari kedalaman jiwa.

Ibu adalah segalanya. Ibu adalah penegas kita dilaka lara, impian kta dalam rengsa, rujukan kita di kala nista.
Ibu adalah mata air cinta, kemuliaan, kebahagiaan dan toleransi. Siapa pun yang kehilangan ibunya, ia akan kehilangan sehelai jiwa suci yang senantiasa
merestui dan memberkatinya.

Alam semesta selalu berbincang dalam bahasa ibu. Matahari sebagai ibu bumi yang menyusuinya melalui panasnya.
Matahari tak akan pernah meninggalkan bumi sampai malam merebahkannya dalam lentera ombak, syahdu tembang beburungan dan sesungaian.

Bumi adalah ibu pepohonan dan bebungaan. Bumi menumbuhkan, menjaga dan membesarkannya. Pepohonan
dan bebungaan adalah ibu yang tulus memelihara bebuahan dan bebijian.

Ibu adalah jiwa keabadian bagi semua wujud.
Penuh cinta dan kedamaian.

http://www.lokerpuisi.web.id/2011/10/ibu.html, Pukul 09.51 Tanggal 22 Oktober 2012

RISALAH NABI MUHAMMAD SAW


Risalah adalah wahyu yang di berikan oleh ALLAH SWT kepada Nabi Muhammad SAW.
Nabi Muhammad SAW adalah keturunan Nabi Ibrahim AS, karena Nabi Ibrahim adalah bapak para Nabi.

Rasulullah SAW dilahirkan dari Ibu bernama Siti Aminah binti Wahab dan Ayah bernama Abdullah bin Abdul Mutholib. Rasulullah dilahirkan pada hari senin tanggal 12 Rabiul Awal yang bertepatan dengan tahun gajah, 20 April 571 Masehi. Mengapa disebut tahun gajah, karena pada waktu itu terjadi suatu peristiwa besar, yaitu datangnya pasukan bergajah menyerbu Makkah dengan tujuan menghancurkan Ka’bah. Yang dipimpin oleh Abrahah.

Rasulullah dilahirkan dalam keadaan yatim karena ayahnya, Abdullah meninggal dunia kira – kira 7 bulan sebelum beliau lahir. Awalnya Rasulullah yang masih bayi diserahkan perawatannya kepada Halimah binti Abi Dhu'aib. Rasulullah tinggal di lingkungan Bani Sa’ad selama 5 tahun. 

Lalu ketika berusia 6 tahun Rasulullah di ajak ibunya ke Madinah untuk diperkenalkan kepada sanak saudaranya dan untuk ziarah ke makan ayahnya. Tidak lama kemudian ketika sampai di desa Abwa ibunya jatuh sakit dan meninggal, lalu beliau dibawa pulang ke Makkah oleh Ummu Aiman yg turut pula mengasuhnya.

Kemudian beliau di asuh kakeknya Abdul Muthalib selama 2 tahun. Tak lama kemudian kakeknya Abdul Muthalib pun meninggal, lalu kemudian ketika berusia 9 tahun Rasulullah di asuh oleh pamannya Abu Tholib yang keluarganya miskin, berkekurangan lalu ketika beliau mengurus Muhammad ALLAH melimpahkan rizki kepada Abu Thalib.

Saat Umur 12 tahun Rasulullah di ajak pamannya berdagang dan bertemu Ahli Injil & Taurat. Lantas ahli Kitab itu berpesan kepada pamannya untuk menjaga Muhammad, karena akan menjadi Rasulullah. Di sisi lain terdapat kaum kafir yang tidak mau Muhammad menjadi Rasul.

Ketika mulai dewasa Rasullullah bertemu dan berkenalan dengan Khadijah janda cantik. Dan saat Rasulullah berdagang semua dagangannya laku, laris dan habis karena aura, kejujuran dan amanah rasulullah. Pada saat itu Rasulullah di beri keuntungan yang luar biasa dan di berkahi ALLAH SWT.

Rasulullah menikah dengan Khadijah, pada usia 25 tahun, sementara Khadijah berusia 40 tahun. Kemudian menjelang usianya yang ke 40 tahun, Rasulullah berkhalawat di gua Hira. Beliau melakukan ini karena merasa sangat prihatin dengan keadaan masyarakat Arab yang menyembah berhala. Pada tanggal 17 Ramadhan/ 6 Agustus 611, Ketika Rasulullah SAW sedang berkhalawat di gua Hira, datanglah malaikat jibril membawa wahyu dari ALLAH SWT. Wahyu yang pertama kali turun ini adalah QS Al ‘Alaq ayat 1-5, yang menandai pengangkatan Muhammad sebagai Rasul ALLAH SWT.

Setelah menerima risalah kenabian, lalu tugas pertama Rasulullah adalah menyampaikan risalah yaitu berupa tugas menyebarkan agama ALLAH SWT ke seluruh umat Jahiliyah. Rasulullah berprinsip ketika ia sudah menyebarkan agama Islam sampai matipun ia akan menyebarkan agama Islam.  Berawal dari lingkungan keluarga, lingkungan sekitar, dan seterusnya. Itupun masih banyak umat Jahiliyah yang tidak suka dengan perbuatan Rasulullah tersebut dan menyebarkan finah dan perbuatan buruk lainnya terhadap Rasulullah. Namun karena keteguhan hatinya Rasulullah menyebarkan agama ALLAH SWT, alhasil banyak pula yang mengikuti ajaran Islam dan Rasulullah pun di kenang dari Mekkah - Madinah dan sekitarnya. Bahkan para raja -raja di daerah sekitar menyambut Rasulullah dalam upaya penyebaran agama ALLAH SWT.

Setelah itu turun wahyu kedua, yaitu surat Al Muddatsir ayat 1-7 yang isinya memerintahkan Rasulullah untuk berdakwah. Maka mulailah Rasulullah mendakwahkan agama Islam di tengah- tengah kesesatan masyarakat Arab Jahiliyah. Dakwah ini mulai dilakukan Rasulullah, Kemudian beliau mulai berdakwah secara diam-diam dilingkungan keluarga dari rumahnya sendiri, serta dikalangan rekan-rekannya. Setelah beberapa lama menjalankan dakwah dengan diam-diam, turunlah perintah untuk berdakwah secara terang-terangan. Maka mulailah Rasulullah dan para pengikutnya mendapat perlakuan yang keras dari kaum musyrik Mekkah. Namun mereka tetap teguh dalam keimanannya. Sampai akhirnya ALLAH SWT berkehendak menurunkan perintah hijrah. Jadi Rasulullah berdakwah disana kurang lebih 10 tahun dan pindah di Madinah kurang lebih 12 tahun.

Sampai di Madinah Rasululllah disambut baik oleh umat Islam dimudahkan dalam menyampaikan dakwah kepada semua rakyat Madinah, dengan kekuatan Islam yang sangat kuat, Rasulullah kembali ke Mekkah dan mendapatkan perlawanan dari kaum kafir qurais dan lama - kelamaan, satu per satu kaum kafir qurais masuk dan menjadi umat Isalam walau tak semua tetapi perlahan- lahan pun rakyat Mekah menjadi menganut ajaran ALLAH SWT yaitu agama Islam. Kemudian Rasulullah melaksanakan haji wada’. Dua bulan setelah haji wada’, Nabi sakit dan tak berapa lama kemudian, tepatnya pada hari senin tanggal 12 Rabiul Awwal 11 H bertepatan dengan tanggal 8 Juni 632 M, Rasulullah SAW wafat dalam usia 63 tahun.



Kesimpulannya : Rasullullah di angkat menjadi Nabi dan Rasul ketika berusia 40 tahun dan mendapatkannya di Gua Hiro. Rasulullah di utus ke dunia ini untuk menyampaikan wahyu dan menyempurnakan akhlak. Rasulullah dilahirkan pada hari senin tanggal 12 Rabiul Awal yang bertepatan dengan tahun gajah, 20 April 571 Masehi. Rasulullah menerima wahyu tanggal 17 Rabiul awal dan Rasulullah wafat hari senin 8 Juni 632 Masehi.

AYAH SEGALANYA UNTUKKU


Ayah..
Beribu kata telah kau ucapkan.....
Beribu cinta tlah kau berikan .....
Beribu kasih telah kau curahkan.....
Hanya untuk anak mu.....

Ayah..
Kau ajarkan ku tentang kebaikan....
Kau tunjukan ku tentang arti cinta....
Kau jelaskan ku tentang makna kehidupan.....
Dan kau mendidik ku dengan sungguh kasih sayang.....

Ayah..
Betapa mulianya hati mu.....
Kau korbankan segalanya demi anak mu......
Kau banting tulang hanya untuk anak mu.....

Kini ku berjanji untuk semua kerja keras mu......
Ku berjanji untuk semua kasih sayang mu.....
Dan ku berjanji untuk ketulusan hati mu.....
Bahwa aku akan selalu menjaga mu.....
Aku akan selalu menyayangi mu hingga akhir hidup ku...

Terima kasih ayah untuk semua kasih sayang mu....


Jumat, 19 Oktober 2012

HOLIDAY AT GUA LAWA



Pada liburan kemaren, tepatnya pada tanggal 22 Agustus 2012 saya dengan teman-teman di kampung halaman saya pergi kesebuah tempat wisata di Kota Purbalingga Jawa tengah. Liburan itu sangat mendadak sekali, karena sehari sebelumnya saya baru pulang dari tempat Nenek saya. Walaupun sangat mendadak tapi sangat menyenangkan dalam liburan kali ini.
Kita semua merencanakan untuk berangkat di pagi hari sekitar pukul 06.30, tetapi semuanya berjalan lambat karena kita saling menunggu. Akhirnya kita berangkat pada pukul 08.00 dengan menggunakan 1 mobil. Kita semua berjumlah 9 orang diantaranya Agung, Aldi, Yudi, Acong, Yosi, Yunan, Isrofil, Abib dan Saya sendiri. Kita melakukan perjalanan selama 3 ½ jam. Selama perjalanan kita bnyak mengalami kejadian yang sangat menyenangkan.
Selama perjalanan kita selalu bercerita tentang pendidikan kita masing-masing, agar di dalam perjalanan kita tidak merasa sepi maka kita lakukan mini games. Dengan games tersebut selama perjalanan kita selalu ceria dan ramai. Setelah kita melalui 2 jam perjalanan kita sering mendapatkan cobaan, karena waktu itu jalan yang kita lalui menanjak beberapa gunung. Saat itu kita sedang asik bercerita dan bercanda tiba-tiba mobil berhenti dan pengendara sepeda motor yang berada di belakang mobil kita menabrak dengan keras. Untung saja pengendara tersebut tidak kenapa-kenapa dan dia tidak meminta ganti rugi karena kita berasal dari daerah yang sama yaitu Pekalongan.
Kita kemudian melanjutkan lagi hingga sampai tempat tujuan tetapi 20 KM sebelum sampai tempat tujuan kita terjebak macet saat menaiki tanjakan yang sangat tajam. Beberapa mobil, minibus dan truk pengangkut pasir sempat mundur hingga hampir menabrak mobil dibelakangnya. Banyak para penumpang yang membantu untuk mengatasi masalah ini, termasuk saya dan teman-teman. Hampir 1 jam masalah kemacetan ini tak bisa diatasi. Maka pihak Polisi Lalu Lintas mengambil keputusan untuk menutup 1 jalur yang mengarah ke Kota Purbalingga dan dialihkan ke jalur alternatif. Kita sempat berfikir apakah akan meneruskan perjalanan atau pulang. Setelah dipikirkan matang-matang maka kita mengalihkan tujuan ke Tempat Wisata Gua Lawa yang masih berada di Kota Purbalingga. Padahal kita semua merencanakan untuk berenang di Tempat Wisata Owabong di kota yang sama.
Sekitar pukul 12.00 kita tiba ditempat wisata dan langsung memarkirkan mobil untuk kemudian masuk ketempat objek wisata. Kita semua memprediksi bahwa harga tiket masuk dibawah Rp 10.000 tetapi saat kita membeli harga tiket ternyata Rp 12.500, kemudian kita memasuki tempat wisata. Kita langsung menuju ketempat Gua yang mungkin dihuni oleh banyak Kelelawar. Sebelumnya kita berfoto-foto terlebih dahulu untuk dijadikan sebuah kenangan yang manis. Saat memasuki Gua tersebut banyak sekali tempat-tempat yang penting untuk dilihat, dan dijadikan kenangan. Selama 1 jam kita berada di dalam Gua, banyak ilmu yang kita dapat diantaranya : Tempat Bertapa, Mata Air Gunung Slamet, Tempat Sholat dan lain-lain. Sehabis itu kita semua makan siang di sebuah warung yang berada didalam area Tempat Wisata Gua Lawa. Kita sempat bercerita sedikit dengan pengunjung lain yang sedang makan siang di warung yang sama, bagaimana rasanya liburan di tempat wisata Gua Lawa.




Percakapan :
Agung             : “Selamat Siang mas ??”
Pengunjung 1  : “Selamat Siang juga, ada apa ya mas ??”
Agung             : “Oh ya sebelumnya nama anda siapa ?? Saya cuma ingin bertanya bagaImana liburan ditempat ini.  ??”
Pengunjung 1 : Nama saya Robi. Liburannya sangat menyenangkan mas, banyak sekali hal baru yang saya dapatkan dalam liburan ditempat ini. Nama anda siapa ya ??”
Agung             : “Nama saya Agung.”
Saya                : “Mas Robi kesini sama siapa ??”
Pengunjung 1 : “Saya berlibur disini dengan keluarga besar. Kalau anda sama siapa ??”
Saya                : “Saya sama teman-teman saya.”
Pengunjung 1 : “Maaf ya mas, kita harus pulang terlebih dahulu karena rumah kita jauh. Terima kasih sudah bisa kenal dengan anda.”
Saya                : “Sama-sama mas Robi.”


Tidak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 13.30, kemudian kita mencari musholla untuk melaksanakan shalat dhuhur. Setelah selesai sholat kita langsung menikmati hiburan yang ada di tempat itu, salah satunya musik dangdut. Banyak sekali pengunjung yang ikut bergoyang dan kita bergabung dengan pengunjung yang lain untuk bergoyang menikmati hiburan musik ini. Sampai akhirnya kita memutuskan untuk pulang pada pukul 16.30 sesudah kita semua melaksanakan ibadah shlat ashar. Ini adalah liburan yang sangat menyenangkan dan tak pernah aku lupakan.
Dibawah ini adalah foto saat kita di Lokasi Wisata Gua Lawa.